Selasa, 31 Mei 2016

While do & Led Berjalan

Pada kesempatan yang baik ini marilah kita melakukan praktek mikrokontroller Arduino. dan yang akan dipraktekan pada kesempatan kali ini adalah Lampu berjalan sebanyak 6 buah Led menggunakan Mikrokontroller Arduino Sebagai pengendalinya.

lihatlah gambar di atas dan rangkailah arduino yang saudara miliki seperti di atas..  Yang kita butuhkan pada kesempatn kali ini adalah :
- Mikrokontroller Arduino Uno
- Led sebanyak 6 buah.
- Breadboard dan kabel jamper secukupnya.

Jika peralatannya belum tersedia monggo beli dulu... hihihihi

Percobaan Pertama
Listing Led Berjalan menggunakan While do
--------------------------------------------------------------------

int x=4; int y=1;
void setup() {
pinMode (4,OUTPUT); pinMode (7,OUTPUT);
pinMode (5,OUTPUT); pinMode (8,OUTPUT);
pinMode (6,OUTPUT); pinMode (9,OUTPUT);

}

void loop() {
do
{
    digitalWrite (x,y);
    x=x+1;
    delay(100);
} while (x <=9 );
if (x>9) {
  x=4;
  if (y==1) y=0;
  else y=1;
}

}
-------------------------------------------------------------------
Coba perhatikan hasil percobaan di atas. Program di atas kakang Modifikasi dan hasilnya seperti di bawah ini . Ayo praktekan dan perhatikan hasilnya. coba simpulkan apa perbedaannya.
-------------------------------------------------------------------
int x=4; 
void setup() {
pinMode (4,OUTPUT); pinMode (7,OUTPUT);
pinMode (5,OUTPUT); pinMode (8,OUTPUT);
pinMode (6,OUTPUT); pinMode (9,OUTPUT);

}
void loop() {
do {    digitalWrite (x,1);
        delay(70);
        digitalWrite (x,0);
        x=x+1; 
        delay(70);
} while (x <=9 );
   if (x>9)   x=4;
}
--------------------------------------------------------------------
Nah coba sekarang program di bawah ini dan perhatikanlah perbedaannya.. Seruu kan .. dengan rangkaian elektronik yang sama tetapi hasilnya berbeda tergantung kita mengatur programnya.

--------------------------------------------------------------------
int x=4; 
boolean y=false;
void setup() {
pinMode (4,OUTPUT); pinMode (7,OUTPUT);
pinMode (5,OUTPUT); pinMode (8,OUTPUT);
pinMode (6,OUTPUT); pinMode (9,OUTPUT);

}
void loop() {
if (y==false) {
  do {    digitalWrite (x,1);
        delay(70);
        digitalWrite (x,0);
        x=x+1; 
        delay(70);
} while (x <=9 );
   if (x=9)  { y=true;}
}

if (y==true) {
  do {   x=x-1; 
         digitalWrite (x,1);
        delay(70);
        digitalWrite (x,0);
        delay(70);
} while (x >4 );
   if (x=4)  { y=false;}
} }

--------------------------------------------------------------------



Percoaan Kedua
Listing Led Berjalan menggunakan for
--------------------------------------------------------------------
int x; int y=1;
void setup() {
pinMode (4,OUTPUT); pinMode (7,OUTPUT);
pinMode (5,OUTPUT); pinMode (8,OUTPUT);
pinMode (6,OUTPUT); pinMode (9,OUTPUT);

}

void loop() {
for ( x=4;x<=9;x=x+1){
   digitalWrite (x,y);
    delay(100);
}
if (x>9) {
  x=4;
  if (y==1) y=0;
  else y=1;
}

}
--------------------------------------------------------------------
Listing Led Berjalan menggunakan  stetment if
--------------------------------------------------------------------
int x=4; int y=1;
void setup() {
pinMode (4,OUTPUT); pinMode (7,OUTPUT);
pinMode (5,OUTPUT); pinMode (8,OUTPUT);
pinMode (6,OUTPUT); pinMode (9,OUTPUT);
}
void loop() {
    delay(100);
    digitalWrite (x,y);
    x=x+1;
   if (x>9) {
     x=4;
     if (y==1) y=0;
     else y=1;
} }
--------------------------------------------------------------------

latihan di atas walaupun programnya berbeda namun hasil prakteknya sama yaitu led berjalan. Nah sekarang kita akan menambahkan dua buah saklar digital. satu saklar akan mempercepat kecepatan led berjalan  dan satu lagi untuk mengurangi kecepatan. yang di atur adalah delaynya tentunya

--------------------------------------------------------------------
int x; int y=1; int z =40;
void setup() {
pinMode (4,OUTPUT); pinMode (7,OUTPUT);
pinMode (5,OUTPUT); pinMode (8,OUTPUT);
pinMode (6,OUTPUT); pinMode (9,OUTPUT);
pinMode (2,INPUT); pinMode (3,INPUT);

}

void loop() {
for ( x=4;x<=9;x=x+1){
   digitalWrite (x,y);
    delay(z);
}
if (x>9) {
  x=4;
  if (y==1) y=0;
  else y=1;
}
if (digitalRead(2)==HIGH) {z=z+20; delay(50); }
if (digitalRead(3)==HIGH) {z=z-20; delay (50);
  if ( z< 0) z=0;    }


}


Latihan Lanjutan..

Nah sekarang kita akan belajar yang sedikit unik yaitu led berjalan tetapi harus diaktipkan dahulu dengan cara menekan tombol selama kurang lebih hampir 2 detik. dan bila tombolnya ditekan lagi maka lampu berjalannya akan mati semua.. Waaaah bikin berabe yaaaaa....  Males aach praktekannya juga.., hahahaha



int x; int y=1; int z =60;
int a; int b=2;
boolean kondisi= false;
void setup() {
pinMode (4,OUTPUT); pinMode (7,OUTPUT);
pinMode (5,OUTPUT); pinMode (8,OUTPUT);
pinMode (6,OUTPUT); pinMode (9,OUTPUT);
pinMode (3,INPUT);

}

void loop() {
if (b==2){
for ( x=4;x<=9;x=x+1){ digitalWrite (x,LOW); }

if (digitalRead(3)==HIGH) {
  a=a+1; delay (50);
  if (a==30) { b=1; a=0; }
  }}
  if (b==1 ){
  if (digitalRead(3)==LOW) kondisi=true;
  if (digitalRead(3) ==HIGH && kondisi ==true ){
  b=2; kondisi=false; }
for ( x=4;x<=9;x=x+1){
   digitalWrite (x,y);
    delay(z);  }
if (x>9) {  x=4;
  if (y==1) y=0;
  else y=1;
}  }
}
 


Minggu, 29 Mei 2016

Dasar Robot Servo

#include <LiquidCrystal.h>

// initialize the library with the numbers of the interface pins
LiquidCrystal lcd(12, 11, 5, 4, 3, 2);
 #include <Servo.h>

Servo myservo;
int pos = 0;
int xx=110; //nilai dirubah
int op=0;
int n,m2;
int t1=22; int t2=26; int t3=30;
int menu = 1;
String b,a,b2,a2;
void setup()
{
  lcd.begin(16, 2);
pinMode(t1,INPUT);
pinMode(t2,INPUT);
pinMode(t3,INPUT);
  myservo.attach(9);
  for(pos = 90; pos>op; pos-=1)  
  {                            
    myservo.write(pos);            
    delay(15);                    
  }
  b ="Pintu Tertutup";
delay(515);}

void loop()
{
  if (menu ==1) {
  if (digitalRead(t3)==1 ) menu=2;
  if (digitalRead(t2)==1 && pos != op) m2=1;
  if (digitalRead(t1)==1 && pos != xx) m2=2;
  if (m2==1 && pos!= op){
  myservo.write(pos);            
    delay(10);  pos -=1;
    a="Posisi " + String(pos);}

  if (m2==2 && pos!= xx){
  myservo.write(pos);            
    delay(10);  pos +=1;
    a="Posisi " + String(pos);;
  }
}
  if (menu ==2) {
   
      a= "Penyetingan Alat";delay (222);
   if (digitalRead(t3)==1 ) menu=1;
  }
  b=String(pos);
if (b2!=b || a2!=a ){ b2=b; a2=a;
 lcd.clear();
 lcd.setCursor(0, 0);lcd.print(a);
 lcd.setCursor(0, 1); lcd.print(b);
} }


Ide kreatip
Led berjalan dengan menggunakan for
Led berjalan dengan menggunakan if
While
Dahulu kala ketikadiharuskan
emrograman paskal. Seseorang diharuskan menguasai tahap demi tahapq





dari inkuator teknologi

#include <Servo.h>
Servo servo1; 
Servo servo2; 
Servo servo3; 
Servo servo4; 
Servo servo5;
unsigned int sudut;
String inString=””,temStr;
char str;
unsigned int nomor,l,i;
void setup()
{  
  Serial.begin(9600);  
  servo1.attach(2);//pin 2=servo1
  servo2.attach(3);//pin 3=servo2
  servo3.attach(4);//pin 4=servo3
  servo4.attach(5);//pin 5=servo4
  servo5.attach(6);//pin 6=servo5
  servo1.write(90);
  servo2.write(90);
  servo3.write(90);
  servo4.write(90);
  servo5.write(90); 
  Serial.println(“ROBOT ARM CONTROLLER”);
 }
void loop()
{
 if(Serial.available()>0) 
   {    
      str = Serial.read();
      if(str!=’\n’)
        {  
          inString += (char)str;          
        }  
      else if (str == ‘\n’)      
        {                    
         temStr=inString.substring(0,1);
         nomor=temStr.toInt();
         temStr=inString.substring(2);
         sudut=temStr.toInt(); 
         Serial.print(nomor);
         Serial.print(” : “);
         Serial.println(sudut);
         switch(nomor){
            case 1:servo1.write(sudut); break;
            case 2:servo2.write(sudut); break;
            case 3:servo3.write(sudut); break;
            case 4:servo4.write(sudut); break;
            case 5:servo5.write(sudut); break;
         }          
         inString = “”;
        }
   }
}








Jumat, 27 Mei 2016

Arduino dan dasar servo

Sambungan dari Latihan Sebelumnya



Pada kesempatan yang baik ini marilah berkreasi melanjutkan latihan Mikrokontroler Arduino dengan motor servo. Idenya adalah memanfaatkan servo sebagai palang parkir. Jadi pintu parkiran ini dapat membuka 90 derajat dan dapat menutup kembali dengan dikendalikan melalui saklar atau tombol tekan. Jadi terdapat dua buah saklar tekan dimana satu saklar untuk membuka dan satu saklar untuk menutup.

Komponen yang diperlukan dalam percobaan ini adalah
- Mikrokontroller Arduino Mega ( untuk yg menggunakan jenis yang lain silahkan sesuaikan kakinya yaaa)
- Motor Servo
- Bredboard
- Kabel Jumper secukupnya
- Tactile Switch
- Resistor 1 Kilo Ohm
Komponen komponen di atas kita susun menjadi rangkaian seperti di bawah ini


Untuk rekan rekan yang ingin mencoba dan kebetulan jenis mikrokontrolernya Arduino Uno maka kakinya silahkan di sesuaikan dan jangan lupa programnya juga di sesuaikan. Kakang percaya deeech. sodara pasti bisa...

Lissting programnya adalah sebagai berikut
----------------------------------------------------------------
#include <Servo.h> 

Servo myservo;  
int pos = 0;     
int n; 
void setup() 

pinMode(22,INPUT);
pinMode(26,INPUT);
  myservo.attach(9); 
  for(pos = 90; pos>=0; pos-=1)     
  {                               
    myservo.write(pos);               
    delay(15);                       
  } 
delay(2215);} 

void loop() 

if (digitalRead(22)==1) {
    myservo.write(n); n+=1;            
    delay(9);   if(n>=90) n=90;                   
}
if (digitalRead(26)==1) {
    myservo.write(n); n-=1;            
    delay(9);   if(n<=0) n=0;                   
}} 

----------------------------------------------------------------
Program di atas silahkan di coba kemudian cobalah buka tutup pintunya. untuk mengoperasikannya maka kita harus menekan tombolnya terus menerus. wah berabe yaaa.. itulah kelemahan program dalam latihan satu ini

Nah di bawah adalah program yang sudah dimodipikasi. coba deh rasakan bedanya. yang jelas tidak perlu menekan tombol terus menerus
Program Palang parkiran buka tutup 90 derajat
----------------------------------------------------------------

 #include <Servo.h>

Servo myservo;
int pos = 0;  
int n;
void setup()
{
pinMode(22,INPUT);
pinMode(26,INPUT);
  myservo.attach(9);
  for(pos = 90; pos>=0; pos-=1)  
  {                            
    myservo.write(pos);            
    delay(15);                    
  }
delay(2215);}

void loop()
{
if (digitalRead(22)==1) {
  for(pos = 90; pos>=0; pos-=1)  
  {                            
    myservo.write(pos);            
    delay(10);                    
}}
if (digitalRead(26)==1) {
  for(pos = 0; pos<=80; pos  +=1)  
  {                            
    myservo.write(pos);            
    delay(10);                    
} } }

----------------------------------------------------------------
Kelemahan program di atas jika coba tutup deh. kemudian tekan tutup lagi. pintu akan terbuka dulu kemudian menutup kembali. seharusnya jika sudah tertutup ya tidak usah membuka dulu dooonk. Baiklah sekarang mari kita perbaiki kesalahan di atas. Nah kita harus perbaiki programnya dengan menambahkan nilai logika.

Nah program yang di bawah sudah di coba. ayo coba dipraktekan .. Semangaaath.....
----------------------------------------------------------------
 #include <Servo.h> 
Servo myservo;  
int pos = 0;     
int n; 
void setup() 

pinMode(22,INPUT);
pinMode(26,INPUT);
  myservo.attach(9); 
  for(pos = 90; pos>0; pos-=1)     
  {                               
    myservo.write(pos);               
    delay(15);                       
  } 
delay(2215);} 

void loop() 

if (digitalRead(22)==1 && pos == 90) {
  for(pos = 90; pos>=1; pos-=1)     
  {                               
    myservo.write(pos);               
    delay(10);                       
}}
if (digitalRead(26)==1 && pos== 0) {
  for(pos = 0; pos<90; pos  +=1)     
  {                               
    myservo.write(pos);               
    delay(10);                       
} } 
}
----------------------------------------------------------------
Hasil dari program di atas adalah pintu akan terbuka bila menekan tombol buka dan akan menutup bila menekan tombol untuk menutup, jika pintu sudah tertutup kemudian kita menekan tombol untuk menutup maka pintu akan diam saja tidak ada reaksi dan begitu juga bila pintu dalam keadaan terbuka dan kita menekan tombol untuk membuka maka pintu tidak beraksi karena sudah membuka. inilah yang kita harapkan, tidak seperti program sebelumnya.

Untuk selanjutnya marilah kita percantik hasil latihan di atas dengan menambahkan sebuah lcd. Tujuannya untuk menambah latihan dan tampilan alatnya lebih gagah. lihat lah gambar di bawah ini.



ini adalah listing Program dengan tambahan LCD coba prakteekan dan lihat perbedaannya.. walau hanya sedikit tetapi akan tampak lebih manis. cobalah terus kembangkan sendiri sesuai imajinasi. Semangath yaaaa......

----------------------------------------------------------------
#include <LiquidCrystal.h>

// initialize the library with the numbers of the interface pins
LiquidCrystal lcd(12, 11, 5, 4, 3, 2);
 #include <Servo.h>

Servo myservo;
int pos = 0;    
int n;
String b;
void setup()
{
  lcd.begin(16, 2);
pinMode(22,INPUT);
pinMode(26,INPUT);
  myservo.attach(9);
  for(pos = 90; pos>0; pos-=1)    
  {                              
    myservo.write(pos);              
    delay(15);                      
  }
  b ="Pintu Tertutup";
delay(2215);}

void loop()
{
if (digitalRead(22)==1 && pos == 90) {
  for(pos = 90; pos>=1; pos-=1)    
  {                              
    myservo.write(pos);              
    delay(10);
    b ="Pintu Tertutup";  
}}
if (digitalRead(26)==1 && pos== 0) {
  for(pos = 0; pos<90; pos  +=1)    
  {                              
    myservo.write(pos);              
    delay(10);
    b="Pintu Terbuka";  
} }   lcd.setCursor(0, 0); lcd.clear();
  // print the number of seconds since reset:
  lcd.print(b); delay (311);
}
----------------------------------------------------------------

Bersambuuung... Pada kesempatan yang lain akan di lanjut kembali



Rabu, 25 Mei 2016

Arduino+ Ping Parallax


Selamat sore semuanya. Pada Saat menulis blog ini adalah sore hari lhooooo. marilah kita belajar mempergunakan sensor jarak Ping Parallax yang dihubungkan dengan Mikrokontroller Arduino. Untuk Percobaan Pertama adalah menghubungkan Arduino dengan Sensor Ping Parallax. coba lihat gambar di bawah yaaaaa....



Arduino yang digunakan adalah jenis Mega 2560 jadi memiliki kaki yang banyak. jika saudara mengunakan jenis Uno maka dapat dihubungkan dengan kaki no 13 saja yaaa.. dan jangan lupa program nya juga di sesuaikan. Nah kunjungi halaman ini yaaa... ini adalah percobaan kang mas ketika menggunakan Arduino Uno

Listing Program Untuk Percobaan 1
-------------------------------------------------------------------------------------
const int pingPin = 51;

void setup() {
  Serial.begin(9600);
  pinMode (53,OUTPUT); digitalWrite(53,HIGH);
}

void loop()
{
   long duration, inches, cm;
  pinMode(pingPin, OUTPUT);
  digitalWrite(pingPin, LOW);
  delayMicroseconds(2);
  digitalWrite(pingPin, HIGH);
  delayMicroseconds(5);
  digitalWrite(pingPin, LOW);
  pinMode(pingPin, INPUT);
  duration = pulseIn(pingPin, HIGH);
  cm = microsecondsToCentimeters(duration);
  Serial.print(cm);
  Serial.print("cm");
  Serial.println();

  delay(100);
}
long microsecondsToCentimeters(long microseconds)
{
  // The speed of sound is 340 m/s or 29 microseconds per centimeter.
  // The ping travels out and back, so to find the distance of the
  // object we take half of the distance travelled.
  return microseconds / 29 / 2;
}

-------------------------------------------------------------------------------------
Setelah program di compile dan di Uploud ke Mikrokontroller Arduino maka timbulah raksi dari alat. Ping Parallax atau sensor jaraknya kedip kedip terus ga mau berhenti. Nah untuk melihat hasil pengukurannya maka dapat dilihat di layar monitor Komputer. Lihat nih Hasil pengukurannya seperti gambar di bawah ini



Percobaan 1 memang tidak praktis yaa. Oleh karena itulah marilah kita melangkah ke percobaan berikutnya yaitu Percobaan kedua.

Percobaan 2

Pada Percobaan ke dua marilah kita tambahkan sebuah LCD untuk menampilkan hasil pengukurannya. Pakai saja LCD 16x2 Karakter aja yaaa.. Biasaaa.. adanya yaaa.. ituuuu... hihihi.. Jika dilihat gambar di atas terlihat Rangkaian LCD nya kurang lengkap yaaa.. Maap yaaa tadi pada saat Penulisan sebelumnya sedang kurang semangat. Nah lihat deh gambar di bawah. semoga lebih jelas



Nah karena ada penambahan Lcd tentu programnya juga harus di modifikasi juga dooonk. nah inilah hasil modifikasi nya. Program untuk pengendalian LCd ada di contoh program. buka aja yang Hello Word. tinggal di copy deh.

Listing Program Untuk Percobaan 2

-------------------------------------------------------------------------------------
const int pingPin = 51;
#include <LiquidCrystal.h>
LiquidCrystal lcd(12, 11, 5, 4, 3, 2);
String hasil;
void setup() {
  Serial.begin(9600);
  pinMode (53,OUTPUT); digitalWrite(53,HIGH);
  lcd.begin(16, 2);
}

void loop()
{
   long duration, inches, cm;
  pinMode(pingPin, OUTPUT);
  digitalWrite(pingPin, LOW);
  delayMicroseconds(2);
  digitalWrite(pingPin, HIGH);
  delayMicroseconds(5);
  digitalWrite(pingPin, LOW);
  pinMode(pingPin, INPUT);
  duration = pulseIn(pingPin, HIGH);
  cm = microsecondsToCentimeters(duration);
  hasil="Jarak : "+ String (cm)+" cm";
  delay(400);
  lcd.clear();
  lcd.setCursor(0, 0); lcd.print("Hasil Pengukuran");
  lcd.setCursor(0,1); lcd.print (hasil);

}
long microsecondsToCentimeters(long microseconds)
{
  // The speed of sound is 340 m/s or 29 microseconds per centimeter.
  // The ping travels out and back, so to find the distance of the
  // object we take half of the distance travelled.
  return microseconds / 29 / 2;
}
-------------------------------------------------------------------------------------



Coba lihat poto di atas itu tuuuuch. Nah itulah poto hasil percobaan kang Mas Yadi.. Intinya programnya sih berhasil. Kakang cuma berharap dapat menambah wawasan bagi rekan-rekan yang berkunjung. dan dapat dikembangkan sesuai dengan keinginan dari masing-masing pengunjung.  
-------------------------------------------------------------------------------------

-------------------------------------------------------------------------------------

Sabtu, 21 Mei 2016

Mit App Inventor + Arduino+ LCD

Teringat Nasihat Tokoh Bangsa " Ing Ngarso Sung Tulodo, Ing Madyo Mangun Karso , Tut Wuri Handayani " . Intinya dalam hidup kita Harus dapat menjdai suri tauladan dan dapat membimbing sesama ke arah yang lebih baik. maka dari itu semoga tulisan ini ada sedikit manfaat yang dapat di petik dan menambah wawasan teknik Arduino.

Halaman ini berisikan latihan percobaan mengirim data dari Arduino ke Aplikasi Android dan Mengirim data dari Aplikasi Android ke Arduino. Secara garis besarnya adalah sebagai berikut :

Aplikasi Android yang di buat Mit App Inventor akan mengirim data angka dari tombol tekan yang terdapat di layar Ponsel Android
Arduino di rancang  agar dapat menerima data dari ponsel. dan Arduino akan dapat dikendalikan melalui data data yang dikirim tersebut.
Arduino juga akan mengirim data ke ponsel android melalui koneksi bluetooth. data ini akan di terima oleh Ponsel dan akan di tampilkan di layar Ponsel

Perangkat yang kita perlukan adalah :

1 Buah Arduino
1 Buah Lcd !6x2 Karakter
1 Buah Bluetooth HC 06

Langkah pertama adalah menghubungkan Mikrokontroller dengan LCD 16x2 Karakter dan modul Blutooth HC 06. Silahkan saudara mencari sebdiri bagaimana caranya. ada lhoooo  di latihan sebelumnya
 Langkah kedua adalah merancang Aplikasi Android melalui situs Mit App Inventor
Langkah ketiga adalah merancang program arduinonya.

Rancangan Mit App Inventor nya adalah seperti gambar di bawah.


Desain Program Arduino nya seperti di bawah ini yaaaa
----------------------------------------------------------------------------------------------

#include <LiquidCrystal.h>
LiquidCrystal lcd(12, 11, 5, 4, 3, 2);
int x=1;
int y,z;
int zz=-1;
String b1,b2;

void setup() {
  lcd.begin(16, 2);
  Serial.begin(9600);
}

void loop() {
if ( x==1){
y= Serial.read();
  if (y==1) x=2;
  b1= "Awal";
  b2="Tekan 1";
}
 if (x==2) {
   b1 ="Dua";
   y= Serial.read();
   if (y==1) x=1;
   if (y==2) z=z+1;
  if (y==3) z=z-1;
  b2= "Nilai = "+String (z); 
  if (z!= zz) zz=z;{
  Serial.println (z);
  delay(422);}
   
 }
  lcd.clear(); 
  lcd.setCursor(0, 0);
  lcd.print(b1);
   lcd.setCursor(0, 1);
  lcd.print(b2);
   delay (333);
   
}
----------------------------------------------------------------------------------------------
 Bila tidak mengerti yaa mohon maap yaa. Karena halaman blog ini sebetulnya adalah dokumentasi pribadi dari latihan latihan yang sudah di lakukan


Jumat, 20 Mei 2016

Mit App Inventor

Pada kesempatan pagfi yang cerah ini di sela sela pekerjaan yang sedikit senggang akan di coba untuk membuat halaman blog yang dikhususkan menuangkan tulisan tentang mempelajari aplikasi untuk membuat aplikasi Ponsel Android yang nantinya dapat digunakan untuk mengontrol Mikrokontroller Arduino yang dilengkapi dengan modul Bluetooth.
Aplikasi yang kita gunakan adalah aplikasi online pada situs mit app inventor . coba saja buka google kemudian ketik mit app inventor maka pada hasil pencariannya akan di tampilkan alamat situs ini.


Coba perhatikan gambar di atas. Nah dulu kakang juga membuka situs mit app ini juga melalui google. klik saja dan akan masuk ke situs mit app inventor





Coba perhatikan gambar di atas. kakang akan bahas apa saja yang sering di pakai dalam aplikasi android ini. bagi yang pernah mempelajari Visual Basic tentu akan mudah menguasai aplikasi ini
1. Button
2. Label
3. List Picker
4 Vertical Aligment
5. Horizontal Aligment
6. Bluetooth Client

Button dapat dikatakan sebagai tombol tekan yang nantinya dapat digunakan sebagai saklar digital untuk menghidupkan led atau untuk keperluan lainnya.

Label adalah tulisan yang dapat kita isi untuk menampilkan informasi. yaaaa... contoh ringannya adalah untuk menampilkan nilai suhu dari sensor LM 35 yang dikirimkan melalui Mikrokontroller Arduino

List Picker itu apa yaaaa... Pokoknya akan seperti tombol untuk menghubungkan Bluetooth Ponsel Android dan Bluetooth HC 06 yang terpasang di Mikrokontroller Arduino. nah jika sudah terhubung maka pengontrollan alat dapat dilakukan. Jadi list picker ini kerjanya berkolaborasi dengan bluetooth client. untuk lebih jelas yaaa... Biasa klik aja di google... Searching aja sendiri yaaa.....

Vertical Aligment dan Horizontal Aligment intinyaa untuk menyusun bebrapa  tombol atau apalah-apalah agar menjadi lebih rapi. nanti juga dalam prakteknya akan faham dengan sendirinya.. hahahhahahaa

Pelajarilah 6 hal di atas dengan baik karena sangat diperlukan dalam pemrograman android. pelajarilah dan banyak praktek. maka seiring waktu anda akan menjadi master Pemrograman Android Dan Arduino.




Kamis, 19 Mei 2016

Arduino + Mit app Inventor


Selamat datang kepada para master Arduino atas kedatangannya di blog yang  sederhana ini. Semoga hari ini skil teknik kita akan lebih baik dari hari kemarin. Pagi hari yang cerah adalah waktu yang baik untuk menuangkan ide ide kreatip. Semoga sebuah catatan kecil ini akan menjadi bermanfaat bagi yang membacanya. Catatan kecil ini adalah hasil percobaan kecil kecilan dari percobaan latihan menghubungkan Ponsel Androiid yang murah meriah dengan Mikrokontroller Arduino Versi kloningan yang murah meriah pula.

Idenya adalah bagaimana mengendalikan dua buah Led agar nyalanya dapat di kendalikan melalui Ponsel Android. Peralatan yang di perlukan adalah
-   Mikrokontroller Arduino
- Modul Bluetooth HC 06
- Led dua buah
-  BreadBoard atau papan percobaan
-  Kabel Jamper secukupnya

Mikrokonttroller arduino dapat menggunakan jenis apa saja. Pada percobaan katihan ini yang di gunakan adalah Arduino jenis nano yang kecil dan imut.
Led sebanyak dua buah dihubungkan dengan kaki Arduino no 13 dan no 12. Yang dihubungkan adalah bagian Anoda nya sedangkan bagian katoda dihubungjan dengan ground.

Desain Program Mit App Inventornya  seperti di bawah ini




Listing Program arduino nya adalah seperti di bawah ini


--------------------------------------------------------------------------------
int data =0; int data1 =0;
int nilai=0;

boolean kondisi =true ;
void setup() {
  pinMode(13,OUTPUT);
  pinMode(12,OUTPUT);
  Serial.begin(9600);
}
void loop() {
  if( Serial.available() >0 ) {
     nilai = Serial.read();
   if ( nilai ==0 ) data =1;
    if ( nilai ==1 ) data =0;
    if ( nilai ==3 ) data1 =1;
    if ( nilai ==4 ) data1 =0;
}
 digitalWrite(13,data1); 
 digitalWrite(12,data); 
 delay (100);
   

--------------------------------------------------------------------------------








Rabu, 11 Mei 2016

Halo Arduino

Pada Kesempatan Siang hari yang panas ini pada saat  Kang mas kutak ketik bikin blog asal jadi yang alakadarnya ini. Kang mas ingin mengajak rekan rekan pecinta Arduino untuk sedikit berkenalan dengan si mikrokontroller biru ini.


Arduino adalah pengendali mikro single-board yang bersifat open-source. Hardwarenya memiliki prosesor Atmel AVR dan softwarenya memiliki bahasa pemrograman sendiri. Saat ini Arduino sangat populer di seluruh dunia. Bahasa yang dipakai dalam Arduino bukan assembler yang relatif sulit, tetapi bahasa C yang disederhanakan dengan bantuan pustaka-pustaka (libraries) Arduino. Arduino juga menyederhanakan proses bekerja dengan mikrokontroler, sekaligus menawarkan berbagai macam kelebihan antara lain:



-  Murah Meriah – Arduino biasanya dijual relatif murah (antara 125ribu hingga 400ribuan rupiah saja)  Arduino Original yang asli dari italia memang mahal. Tetapi sekarang banyak Arduino Cloningan yang murah, coba cek Tokopedia dan ketik Arduino pada pencariannya maka akan ditampilkan toko yang menjual Arduino

-  Sederhana dan mudah pemrogramanny. Bagi rekan rekan yang sudah belajar bahasa pemrograman seperti Pascal atau Basic tentu akan mudah dalam mempelajari Arduino Secara otodidak
* Perangkat lunaknya Open Source – Perangkat lunak Arduino IDE dipublikasikan sebagai Open Source, tersedia bagi para pemrogram berpengalaman untuk pengembangan lebih lanjut. Bahasanya bisa dikembangkan lebih lanjut melalui pustaka-pustaka C++ yang berbasis pada Bahasa C untuk AVR.
* Perangkat kerasnya Open Source – Perangkat keras Arduino berbasis mikrokontroler ATMEGA8, ATMEGA168, ATMEGA328 dan ATMEGA1280 (yang terbaru ATMEGA2560). Dengan demikian siapa saja bisa membuatnya (dan kemudian bisa menjualnya) perangkat keras Arduino ini, apalagi bootloader tersedia langsung dari perangkat lunak Arduino IDE-nya. Bisa juga menggunakan breadoard untuk membuat perangkat Arduino beserta periferal-periferal lain yang dibutuhkan.

KELEBIHAN ARDUINO
Warnanya Biru cerah dan sedap dipandang mata....eeeh maap ga ngaruh yaaaa...
Mikrokontroller Arduino tidak perlu perangkat chip programmer karena didalamnya sudah ada bootloadder yang akan menangani upload program dari komputer dan sudah memiliki sarana komunikasi USB. Seperti yang kita ketahui bahwa laptop sekarang hanya mempunyai USB. Jadi tentunya pas dengan tren jaman sekarang. 
Memiliki modul siap pakai ( Shield ) yang bisa ditancapkan pada board arduino. Contohnya shield GPS, Bluetooth,dll.

Ada beberapa pilihan dalam menggunakan mikrokontroller arduino yaitu :

Arduino Original asli italia

Jika anda menginginkan Arduino Asli italia maka cobalah mengecek di situs gerai cerdas atau famosa studio. Harganya diatas 300 ribu untuk Arduino Uno yang original dan untuk Arduino Mega Original harganya sekitar 700 ribuan.

 

Arduino versi cloningan dengan harga murah meriah

Untuk saudara saudara yang ingin belajar mikrokontroller Arduino dengan badget dana pas-pasan maka jangan kuatir karena ada Arduino versi cloningan. Harganya jauh lebih murah dengan harga hanya seratus ribuan.
Nah coba deh lihat pilihan yang ada di bawah ini. 

Arduino Uno R3 

 

Arduino Uno R3 ini sangat mirip dengan versi original bentuk dan warnanya. harganya berkisar 100 sampai 150 ribu. silahkan cek di tokopedia. banyak sekali toko yang menawarkan arduino jenis ini

 

Arduino Uno R3 Clone SMD

 

Untuk menggunakan tipe SMD clone ini, maka harus mendownload terlebih dahulu driver CH340 di http:// www.wch.cn/downloads.php?name=pro&proid=5

  harga Arduino jenis ini di bawah 100 ribu bahkan ada yang cuma 65 ribu udah plus kabel data lhoooo......

 

 





Jumat, 06 Mei 2016

blutut3

Latihan pada kesempatan kali ini adalah pengembangan dari latihan sebelumnya. kita akan mencoba merancang aplikasi untuk mengontrol led melalui Ponsel Android, jadi led tersebut On/Off nya akan dapat di kendalikan melalui Ponsel. Untuk Lebih seru marilah kita tambahkan pula dua buah saklar tekan sebagai pengendali led tambahan. Jadi Led dapat dikendalikan melalui Ponsel Android dan juga melalui Tombol Tekan
Alat yang kita perlukan dalam Projek kita kali ini adalah :
1.  Mikrokontroller Arduino
2. Ponsel Android
3. Modul Bluetooth HC-06
4. Aplikasi Mit App Inventor
5. Led dan rangkaian saklar
6. Peralatan lainnya seperti Laptop, Modem, Kartu sim dengan paket Internet, Kopi, Cemilan dan lain-lain
Jadi yang harus kita lakukan dalam projek kita kali ini ada tiga bagian yaitu
1. Merakit mikrokontroler Arduino dengan komponen yang lainnya agar sesuai dengan gambar.
2. Merancang program Mikrokontroler Arduino melalui IDE Arduino
3. Merancang Aplikasi Mit App Inventor.
Nah sekarang marilah kita kembangkan lagi latihan kita agar lebih mahir lagi. kita akan mencoba merancang aplikasi untuk mengontrol led melalui Ponsel Android, jadi led tersebut On/Off nya akan dapat di kendalikan melalui Ponsel. Untuk Lebih seru marilah kita tambahkan pula dua buah saklar tekan sebagai pengendali led tambahan. Jadi Led dapat dikendalikan melalui Ponsel Android dan juga melalui Tombol Tekan

Wah ternyata setelah di coba pusing jadi belum bisa di tuangkan ke dalam blog nih. tapi dari pada tidak ada yang di tulis marilah kita pelajari pengendalian led via ponsel android sesi 2 .




Kita memerlukan
     2 buah Tombol
     1 buah List picker
     2 buah label
     1 Buah Bluetooth Client

Tombol 1 text nya kita isi On ( Untuk Menghidupkan Led )
Tombol 2 text nya diisi Off ( Untuk mematikan Led)
Label 1  text diisi " Led 1 Off "
Label 2 text diisi " Klik Tombol di bawah untuk koneksi bluetooth "

di bawah adalah list programnya


secara sederhananya cara kerja programnya adalah sebagai berikut.
Jika Tombol On di tekan maka Ponsel akan mengirim nilai 1 ke arduino
Jika Tombol Off di tekan maka Ponsel akan mengirim nilai 0 ke Arduino
nilai yang diterima inilah yang akan diteruskan ke Led melalui perintah digitalWrite. nilai 1 berarti Led akan hidup dan jika nilai 0 berarti Led akan mati
List Program Arduino Ide nya adalah seperti di bawah ini..

----------------------------------------------------------------------------------
int nilai=0;
void setup() {
  pinMode(13,OUTPUT);
  Serial.begin(9600);

}
void loop() {
if( Serial.available() >0 ) {
    nilai = Serial.read();
    Serial.println(nilai);

}

 digitalWrite(13,nilai);
 delay (100);

}

------------------------------------------------------------------------------------
 Hasil dari percobaan ini adalah led dapat dihidupkan melalui ponsel android. Memang masih sama dengan latihan pertama  dan latihan kedua . tetapi ada perbedaan dalam programnya

 Latihan Mengontrol 3 Led melalui ponsel Android
Sekarang mari kita kembangkan latihan di atas menjadi pengontrolan 3 led melalui ponsel android


Listing Programnya atau bagian desainernya adalah seperti gambar di bawah ini.




------------------------------------------------------------------------------------

int nilai=0;
int data1, data2 , data3 ;
void setup() {
  pinMode(13,OUTPUT);
  pinMode(12,OUTPUT);
  pinMode(11,OUTPUT);
  Serial.begin(9600);
}
void loop() {
if( Serial.available() >0 ) {
    nilai = Serial.read();
    Serial.println(nilai);
    if ( nilai ==1 ) data1 =0;
    if ( nilai ==2 ) data1 =1;
    if ( nilai ==3 ) data2 =0;
    if ( nilai ==4 ) data2 =1;
    if ( nilai ==5 ) data3 =0;
    if ( nilai ==6 ) data3 =1;
}
 digitalWrite(13,data1);
 digitalWrite(12,data2);
 digitalWrite(11,data3);
 delay (100);

}

------------------------------------------------------------------------------------

 Jika merasa pusing setelah mengikuti pelajaran mikrokontroller ini ada baiknya rekan rekan santai dulu mari kita bersenam... ayo Ceriaaa.. dan kembali semangat


Kamis, 05 Mei 2016

Lm 35

Hari ini ada sedikit perasaan malas, mungkinn dikarenakan pengaruh hari libur nasional. Dalam kesempatan sekarang marilah mencoba bverkreasi  dengan latihan mikrokontroller Arduino dan sensor suhu lm 35. nah untuk memudahkan pembacaan hasilnya kita tambahkan lcd 16x2 karakter

Coba perhatikan gambar diatas. perhatikan keterangan kaki lm 35 dengan seksama, rekan rekan harus memahami mana kaki data yang akan mengantarkan nilai suhu dan mana kaki yang harus dihubungkan ke mikrokontroller arduino



Kaki Output dari lm 35 kita hubungkan ke kaki Arduino A0
tegangan 5 Volt kita sambungkan dengan tegangan yang disediakan mikrokontroller
Ground nya juga kita hibungkan dengan groun mikrokontroller

Untuk menghubungkan mikrokontroller dengan lcd 16x2 karakter lihatlah gambar dibawah ini saja yaaa


Nah list programnya adalah seperti di bawah ini. skedar saran kepada rekan rekan yang serius belajar mikrokontroller. cobalah list ini diketik kembali dan jangan hanya copy paste untuk melatih mengetik sekaligus akan lebih memahami program secara terperinci
     ******************************************************************

//declare variables
float tempC;
int tempPin = 0;
#include <LiquidCrystal.h>
LiquidCrystal lcd(12, 11, 5, 4, 3, 2);

void setup()
{
 lcd.begin(16, 2);
Serial.begin(9600); //opens serial port, sets data rate to 9600 bps
}

void loop()
{
lcd.clear();
tempC = analogRead(tempPin);           //read the value from the sensor
tempC = (5.0 * tempC * 100.0)/1024.0;  //convert the analog data to temperature
Serial.println((byte)tempC);             //send the data to the computer
  lcd.setCursor(0, 0);
 lcd.print(String(tempC));
delay(1000);                           //wait one second before sending new data
}


     ******************************************************************
bila program yang ada di atas sudah selesai di ketik ulang, cobalah di compail dan di upload ke alat. nah perhatikan hasil pengukuran nya adal di lcd. selain di lcd hasil pengukuran juga dapat dilihat di serial monitor yang terdapat di IDE Arduino.

Gambar di atas adalah hasil pengukuran melalui layar serial montor. Tolong jangan tanya betul apa tidak atau hanya sekedar kebetulan. tetapi setidaknya programnya sukses dan dapat diupload ke mikrokontroller dan hasil suhunya ada. Sisanya silahkan rekan rekan kembangkan lebih lanjut

Nah sekarang marilah kita kembangkan lagi agar alat yang dibuat ini hasil pengukuranya terdapat di layar hape Android. Yang di butuhkan adalah
1. hape Android Murah Meriah yang penting ada konektivitas Bluetooth.
2. Hape Samsung dengan Harga minimal 4 Juta ke atas.
3. Aplikasi Online Mit App Inventor

Hape Android Biasa atau Hp Android yang Saudara miliki akan kita gunakanb untuk dipasang program atau aplikasi yang akan kita buat melalui situs App Inventor 2. Sedangkan HP Samsung yang mahal silahkan kirim ke Kang Mas Yadi Yaaaaa..... Huahahahhahahahaahaaaaaa
Nah sekarang perhatikan Gambar di bawah ini yaaaaaaa......

Yang Kita perlukan dalam pembuatan aplikasi ini adalah
List Picker untuk Menyambungkan perangkat dengan mikrokontroller Arduino melalui perangkat bluetooth
Label
Text box untuk menampilkan hasil pengukuran suhu



Setelah Program yang kita rancang di Aplikasi online Mit App Inventor selesai di buat maka downloadlah dan pasang di Hape Android yaaa.. coba jalankan. tampilannya adalah seperti gambar dibawah ini





Mohon Maap yaaa.. Banyak sekaliiiii kekurangannya... Harap maklum bangetttttt.....